Jember, Di pertengahan tahun 2022 ini UPT. PSMB – LT mengadakan Gebyar Layanan UPT. PSMB-LT (Pengujian Sertifikasi Mutu Barang, dalam kegiatan tersebut ditapilkan pula berbagai kegiatan, seperti pameran produk pertanian, Talk Show Agricultural Commodities Go Global dan pelepasan eksport cerutu ke luar negeri di Gedung Juang Politehnik Negeri Jember ( Polije), Kamis (6/6/2022).
Mewakili Gubernur Jatim, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur (Jatim) Dr. Ir. Drajat Irawan SE., SH., MT menyampaikan arahan. Dalam sambutanya ia menegaskan sedianya ibu gubernur hadir pada kesempatan itu, namun karena bersamaan acara di Madiun sehingga berhalangan hadir.
Mewakili gubernur, Drajat lebih lanjut mengatakan, Jawa Timur ini sudah menunjukkan pemulihan ekonomi. Dimana pertumbuhan ekonomi di Jatim sudah tumbuh sekitar 5,2 %, lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional yang 5, 01%. Artinya sektor penentu industri dan juga perdagangan memberikan peran signifikan karena industri berperan lebih dari 31%, perdagangan lebih dari 18 % dan pertanian lebih dari 10,9%, termasuk dalam hal ini Jember.
Jadi, kata Drajat Irawan, peran tembakau akan di dorong untuk eksport, maka layanan pengujian ada di UPT. PSMB -LT Jember, baik itu layanan pengujian sertifikasi mutu produk yang meliputi pupuk, tembakau, coklat dan berbagai komoditi agro yang ada di Jember dan sekitarnya. Layanan spesifiknya adalah tembakau.
“Eksport Jawa Timur untuk kinerja tembakau masih cukup tinggi, diantaranya ke Singapure, Malaysia, Jerman, Jepang ini banyak komoditi tembakau, sekitar 489 juta US Dollar.” Imbuh Drajat , Menurut dia Tembakau itu hanya ada di Jatim, sebagian di NTB sebagian Jawa Tengah.
Di tempat terpisah, Abdiel Popang Kabanga,S.T.,M.M.A. Kepala UPT. PSMB- LT Jember menyampaikan bahwa Gebyar Layanan UPT.PSMB-LT Jember ini mengambil tema Agricultural Commodities Go Global untuk menunjukkan kepada stakeholder kita, eksistensi community- community agricultur dirasa sangat potensial di Jember.
khususnya komoditi tembakau dengan harapan adanya acara ini dapat menjadikan stakeholder- stakeholder terkait menjadi satu kesatuan dan memiliki visi-misi sama terkait potensi-potensi ini.
“Bagaimana kondisi saat ini dikembangkan menjadi lebih baik lagi karena secara ekonomi perputaran ekonomi di stakeholder pertembakauan ini cukup besar. Kontribusi nyata bagi negara cukup besar. Kontribusi dari sisi eksport cukup besar, kontribusi dari sisi penyerapan tenaga kerja juga besar. Hal inilah menjadi perhatian kita.” Ungkap Popang.
ia berharap, acara ini menjadi titik atau momen baru buat kita untuk bekerja bersama-sama melaksanakan tugas sesuai tupoksi kita masing-masing.Khususnya bagaimana kita melihat tembakau itu bisa berkontribusi besar bagi negara ini , di mana komoditi ini menjadi komoditi unggulan di Jember,” Imbuh Popang, meski baru pertama kali di gelar, untuk gelar pameran pesertanya mencapai 30 lebih peserta.(*)